Berghain Diubah Menjadi Rawa dalam Pameran Imersif
Club legendaris ini diisi dengan soundscape amphibian dan display LED yang menakjubkan.






Berlin dikenal sebagai pusat dark rave sekaligus laboratorium kreatif bagi seniman dari seluruh dunia.
Seniman Denmark Jakob Kudsk Steensen merefleksikan kehidupan malam Berlin dengan cara yang sedikit berbeda. Dengan judul “Berl-Berl” yang merujuk pada empat huruf pertama dari ibu kota Jerman tersebut sekaligus kata Slavia kuno yang berarti “rawa”, nightclub Berghain diubah menjadi pengalaman serupa rawa di dunia lain. Pameran ini menggabungkan seni, gaming, dan teknologi secara imersif.
Meski tampak fantastis, Kudsk Steensen mengambil referensi dari realita — khususnya dengan meneliti lahan basah (wetland) di area Berlin-Brandenburg — sebagai titik fokus bagi kumpulan karya ini. Seri ini dipamerkan pada dua lantai Berghain, menampilkan LED yang memantau segalanya mulai dari tanaman, serangga, air, langit, dan banyak lagi. Setelah mengambil ribuan gambar, Kudsk Steensen membuat file 3D dari temuan tersebut untuk menciptakan display lingkungan virtual.
View this post on Instagram
Dalam proses berkaryanya, Kudsk Steensen mulai melihat club legendaris ini sebagai semacam katedral yang membutuhkan human voice/suara manusia untuk mewujudkan semua pekerjaan secara harmonis bersama-sama. Maka, seniman ini mengajak musisi Venezuela, Arca, yang suaranya direkam untuk disatukan dengan suara alam pada pameran ini, termasuk suara amfibi yang dikumpulkan oleh Kudsk Steensen.
“Berl-Berl” adalah eksplorasi terhadap waktu — ajakan untuk menghargai lingkungan sebelum hilang. Pameran yang diadakan oleh LAS di Halle am Berghain ini diadakan sampai tanggal 26 September.