Perkenalkan, PILED 1.0.0.1, Karya Piano Fisik yang Terkoneksi Langsung dengan Dunia NFT
“Real world” ketemu dengan “NFT world”.
Kolektif asal Jakarta bernama Festival Relics baru saja ngebuat sebuah karya unik bertitel “PILED 1.0.0.1”, yaitu berupa piano fisik yang tersusun dari panel-panel LED, di mana audio dan visualnya nantinya akan terkoneksi langsung secara interaktif, back to back dengan dunia NFT.
Ketika piano “PILED 1.0.0.1” tersebut dimainkan, audionya bakal nge-generate langsung rangkaian visual pada panel-panel LED-nya. Lalu, konten audiovisual yang dihasilin akan diminting jadi NFT untuk nge-generate visual yang baru. Selanjutnya, ketika ada yang ngemainin pianonya lagi, konten audiovisual yang baru juga bakal diminting lagi dan seterusnya; jadi sebuah siklus yang mempertemukan publik di “real world” dengan “publik NFT”.
Pertemuan antara publik real dan publik NFT tersebut lah yang jadi alasan kenapa Festival Relics bikin karya ini. Termasuk eksperimen dan adaptasi dengan situasi paska pandemi. “Karya ini hadir dikarenakan adanya sebuah kerinduan akan festival. Dengan adanya kebiasaan baru ini di masa depan, mungkin kita akan menyikapi sebuah festival—dengan adanya publik dan keramaian—dengan perasaan yang berbeda. Ada rasa senang dan juga kekhawatiran di dalamnya. Lewat karya ini, kita seolah-olah membuat sebuah festival yang “baru” dan juga dengan publik yang “baru”,” seperti yang dikutip dari keterangan mereka soal latar belakang karya ini.
Kolektif Festival Relics juga bilang kalau sifat interaktif pada karya ini ngegarisbawahin interaksi antara live audience dengan audience baru, yaitu publik NFT. Kolektif ini pengen nyajiin sebuah bentuk “festival” baru untuk dinikmati oleh publik NFT tersebut, mengingat bahwa selama beberapa waktu belakangan, NFT berkembang pesat jadi sebuah wadah kreativitas baru dan berbasiskan komunitas juga.
Festival Relics
Festival Relics
Festival Relics
Festival Relics sendiri dibentuk atas kecintaan terhadap festival musik dan seni, dengan anggota yang terdiri dari latar belakang yang berbeda-beda, dari musik, seni media baru, dan teknologi. Dengan keahlian yang beragam, mereka bereksperimen bareng buat ngolah sesuatu, bari dari segi teknis, kreatif, dan filosofis. Isinya antara lain duo musisi elektronik Random Brothers, seniman instalasi kinetik Bagus Pandega, dan digital artist Coune.
Karya “PILED 1.0.0.1” masih dipamerin dalam exhibition ICAD XI: PUBLIK #KEMANG12730 hingga tanggal 28 November mendatang di GrandKemang, Jakarta Selatan.
View this post on Instagram
