Universal Genève Hidupkan Lagi Compax ikonis 'The Nina' untuk Peluncuran Kembali
Arloji legendaris yang dipopulerkan Nina Rindt kembali lewat seri Tribute yang memadukan desain vintage dengan keahlian pembuatan jam modern.
Ringkasan
- Universal Genève kembali lewat iterasi modern kronograf Compax “The Nina” — model yang dipopulerkan oleh model ikonis sekaligus sosialita, Nina Rindt
- Rilisan ini menafsirkan ulang arloji tersebut dengan dial enamel grand feu, strap artisanal, serta kaliber 281 yang dipugar
Universal Genève telah mengumumkan kembalinya yang sangat dinantikan ke dunia pembuatan jam dengan melansir koleksi Tribute to Compax, rilisan ultra-eksklusif yang memberi penghormatan kepada salah satu kronograf vintage paling ikonis, yang di kalangan kolektor akrab disebut “The Nina.” Compax orisinil yang dikenakan model asal Finlandia sekaligus ikon gaya, Nina Rindt, pada 1960-an, meraih status legendaris di paddock Formula 1. Untuk debut ulang di era modern, Universal Genève—yang tengah bersiap kembali ke pasar—menggali kembali kisah penanda era ini guna menegaskan filosofinya sebagai “Le Couturier de la Montre” (couturier jam tangan): menjembatani haute horlogerie dengan kriya artisanal.
Arloji orisinal ini menonjol berkat tata letak dial hitam di atas putih yang bersih, jarum detik kronograf merah demi visibilitas, serta asosiasinya dengan pengukuran waktu di ajang motorsport. Namun sentuhan personal Nina-lah yang membentuk identitasnya: ia mengganti gelang baja dengan manset kulit lebar alias strap “bund” yang awalnya dirancang untuk pilot agar terlindungi dari panas kokpit. Pilihan berani ini menghadirkan tampilan baru yang mencolok, memadukan fungsi utilitarian dengan selera fashion-forward. Foto-foto Nina mengenakannya beredar luas, mengukuhkan reputasinya sebagai instrumen balap sekaligus ikon gaya.
Jam Tribute to Compax ditawarkan dalam dua set ultra-eksklusif yang masing-masing berisi tiga buah, dengan case emas putih 18k atau emas merah 18k, keduanya berdiameter 36 mm. Dial-nya ditinggikan dengan enamel grand feu, sementara satu detail kunci dari Compax modifikasi Nina tetap dipertahankan: jarum detik kronograf berwarna merah yang membelah enamel dengan kejernihan grafis.
Di balik karya kontemporer ini berdetak sepotong sejarah lain: kaliber 281 orisinil yang telah dipugar dari era Compax. Kronograf manual dengan mekanisme roda kolom ini adalah tulang punggung teknis reputasi Universal Genève pada 1960-an. Dengan menghidupkannya kembali, Universal Genève mengaitkan Tribute to Compax langsung ke era asalnya sekaligus memberi isyarat akan kembalinya merek ini ke ranah pembuatan mesin jam.
Rilisan ultra-eksklusif ini dibatasi hanya dua set lengkap dan tersedia hanya atas permintaan. Hasil penjualan akan mendukung Geneva Watchmaking School, demi melestarikan kriya langka yang esensial bagi jam tangan sekelas ini. Untuk detail lebih lanjut, kunjungi situs resmi Universal Genève.
















