TAG Heuer Luncurkan Monaco Split-Seconds Chronograph Air 1 di Dubai Watch Week
Casing titanium kelas dirgantara menonjolkan geometri rumit yang sebelumnya mustahil dicapai dalam watchmaking tradisional.
Ringkasan
- TAG Heuer memperkenalkan Monaco Split-Seconds Chronograph Air 1 di Dubai Watch Week
- Casing titanium yang ultra-ringan ini dibuat menggunakan teknologi Selective Laser Melting (SLM) dan ditenagai movement rattrapante Calibre TH81-00
- Tersedia mulai Desember, terbatas hanya 30 buah
TAG Heuer memperkenalkan edisi terbatas Monaco Split-Seconds Chronograph Air 1 di Dubai Watch Week 2025. Jam tangan ini menjadi salah satu kreasi paling kompleks dari merek tersebut hingga kini, berakar pada DNA motorsport dan menerjemahkan garis aerodinamis hypercar lewat casing titanium Grade-5 yang ultra-ringan. Diproduksi menggunakan Selective Laser Melting (SLM), teknik manufaktur aditif tingkat lanjut yang diadaptasi oleh divisi inovasi TAG Heuer, memungkinkan terciptanya geometri rumit yang sebelumnya mustahil dalam dunia watchmaking tradisional, menghasilkan bentuk skulptural yang tampak berongga demi kecepatan dan aliran udara.
Desain casing berdiameter 41 mm memadukan garis tegas dan sudut berotot dengan struktur mesh sarang lebah dua lapis yang terinspirasi dari penutup mesin hypercar. Kontras material semakin menguatkan impresi visual: rangka titanium membingkai movement, sementara elemen solid emas kuning 2N hasil laser-cut menambahkan sentuhan berharga sekaligus berteknologi tinggi.
Bezel titanium berlapis DLC hitam menajamkan profil yang tegas, sementara kristal safir di kedua sisi memperlihatkan kerumitan mekanisme di dalamnya. Jarum kronograf, penanda waktu, dan tombol split-seconds di posisi pukul 9—seluruhnya dibuat dari emas kuning sebagai penghormatan pada crown Monaco orisinal—menyempurnakan tampilan yang berani. Meski kompleks, jam tangan ini hanya berbobot 85 gram, menghadirkan rasio bobot terhadap performa yang luar biasa.
Di jantungnya, Monaco Split-Seconds Chronograph Air 1 digerakkan oleh Calibre TH81-00, movement otomatis berfrekuensi tinggi yang dikembangkan bersama Vaucher Manufacture Fleurier. Berdetak pada frekuensi 36.000 getaran per jam dengan cadangan daya 65 jam, movement ini sebagian besar dibuat dari titanium, memastikan bobot ringan sekaligus daya tahan tinggi. Fungsi rattrapante memungkinkannya mengukur dengan presisi beberapa kejadian secara simultan, seperti perbandingan lap dalam balap Formula 1. Diselesaikan dengan sentuhan akhir manual bergaya motif bendera kotak-kotak khas TAG Heuer, movement ini menegaskan komitmen merek terhadap performa dan inovasi desain.
Terbatas hanya 30 buah bernomor, Monaco Split-Seconds Chronograph Air 1 akan tersedia melalui TAG Heuermulai Desember, dengan harga 150.000 CHF (sekitar US$187.110).













