Evolusi Sound Polyester Embassy Lewat Mini Album ‘EVOL’
Memuat delapan track.

Polyester Embassy akhirnya masuk ke dalam chapter terbaru mereka lewat perilisan mini album EVOL yang dirilis oleh Disaster Records.
EVOL memuat delapan track yang jadi bentuk evolusi sound mereka dalam perjalanan band ini. Sebenarnya penggunaan nama EVOL bisa dihubungin dengan cinta atau LOVE yang dijaga Polyester Embassy sejak awal terbentuk. Mini album ini juga jadi karya penuh dari sang drummer baru, Pramaditya Azhar, tapi uniknya tetep ada gebukan drum dari sosok mendiang Givari.
Eksplorasi, evolusi, dan kecintaan mereka pada musik terus mereka di-infuse ke dalam EVOL, termasuk saat ngajak Karina Sakowati yang mengisi backing vocal di “Laugh and Swell”, serta Octavia ‘Heals’ yang mengisi backing vocal di lagu “Kerai”.
Untuk menyambut karya ini, Polyester Embassy akan ngerilis video musik “Parak” dengan Firman Oktavian sebagai sutradara serta goresan grafis yang dibuat oleh Tian a.k.a Paste While Wheat di dalamnya. Tian juga mempersembahkan karyanya dalam bentuk artwork dan layout di mini album ini.
Setelah hampir setengah dekade, akhirnya EVOL udah bisa kalian dengerin sekarang juga yang dijual dalam format kaset dan CD. Cek update selengkapnya dari mini album EVOL melalui instagram @polyester_embassy.
View this post on Instagram