Dongker Kembali Hadir Dengan Merilis Dua Single bersama Binar
Nge-band dengan penuh totalitas.

‘Luka di Pelupuk Mata’ dan ‘Sedih Memandang Mimpi’ jadi dua single Dongker dengan nuansa yang cukup berbeda. Dibuka dengan luka di pelupuk mata sebagai track pertama yang ditulis bersama Mohammad Heikal atau Binar.
Secara lirikal Dongker pengen mencoba meinterpretasi rasa sakit dari hubungan yang tidak sehat dengan terus mengulang bait “Sayang, tampar mukaku” yang diperkuat dengan berbagai kata sensorik seperti perih, sakit, derita, dan aksen pendukung di tiap baitnya.
Pada track kedua musik yang dibawakan jauh lebih melankolis. Dibawakan secara akustik tapi tetap kasar secara produksi dengan tambahan lead distorsi yang cukup tajam dan menjadi lagu akustik pertama Dongker.
Cover dibuat oleh Teater Tuturupa dari Bandung & Raka Syahreza. Yang menampilkan kostum serta pemeran yang diinterpretasi dari visual Dongker, yang harusnya menjadi bagian dari penampilan Teater Tuturupa pada gelaran Konser Dongker di Bandung yang dibatalkan karena keriuhan berita terkai Delpi yang bergabung ke Partai Politik.
Dua lagu tersebut merupakan track ke empat dan lima yang akan menjadi bagian dari full album pertama Dongker yang akan dirilis pada akhir kuartal 3 tahun ini.