Spotlight: Vicious Pain
Cek gimana label Bandung ini mengeksplor social issues, youth culture, dan musik lewat visuals yang vibrant sekaligus bold.
Spotlight adalah rubrik khusus yang fokus untuk membahas lebih dalam tentang emerging brands lewat sejumlah hal esensial dari mereka. Mulai dari cerita soal origins, signature pieces dan graphics, achievements, hingga informasi tentang stockist, fit, serta price range, Spotlight memberikan gambaran menyeluruh tentang setiap brand yang dihadirkan di sini.
Origins
Based in Bandung, Vicious Pain awalnya dibikin oleh sosok bernama Andi Fath di tahun 2018 buat channeling ego dan idenya untuk membuat sesuatu yang terinspirasi dari visual yang ia lihat dan dapetin di sekelilingnya dalam kehidupan sehari-hari. Dari hal-hal yang dekat dan relatif simple, idenya lama-lama berkembang dan makin eksplor ke isu-isu sosial yang terjadi dengan segala “kegilaan”nya, khususnya di youth culture beberapa tahun belakangan.
Musik juga jadi salah salah influence utama dari brand ini; jadi pelengkap ide-ide dan issue yang mau mereka bahas buat ngelahirin visual identity dan creative output yang jadi karakter Vicious Pain. “Pada setiap momen gue ngedengerin musik dan relate dengan apa yang gue bahas, visual yang muncul di kepala gue tuh ngalir aja. Gue percaya apa yang gue denger dapat membaur menjadi satu dengan visual yang gue buat,” jelas si founder.
Selain itu, Vicious Pain juga nggak segan buat nunjuk label kayak Brain Dead dan sosok kreatif di belakangnya, Kyle NG, jadi salah satu pengaruh bagi mereka dalam mendevelop brandnya.
Dengan spirit yang selalu konsisten buat nerjemahin setiap issue yang mereka angkat lewat visuals yang bold dan permainan warna serta graphics dalam koleksinya, Vicious Pain nggak cuma pengen ngehighlight tiap campaignnya dengan cara mereka sendiri, tapi juga ngasih message ke orang yang ngelihat biar lebih aware sama apa yang mereka bahas.
View this post on Instagram
What It’s Known For
Karakter Vicious Pain bisa dilihat dari koleksi apparel yang selalu menghadirkan heavy graphics, artworks yang ngemix reference dari pop culture, dan permainan simbol-simbol kayak simbol “every direction”, matahari, bulan, yin yang, peace symbols, dan siluet-siluet ikonik kayak mushrooms. Mereka juga selalu nampilin palet warna bright and bold di sana-sini dalam tiap rilisannya.
Selain banyak ngeluarin T-shirts dan beberapa kali outerwear kayak varsity jacket, salah satu signature pieces Vicious Pain adalah “Threel” pants mereka yang jadi artikel utama buat koleksi anniversary ketiga mereka.
Highlights
Sebagai brand yang selama eksistensinya juga deket sama scene musik independen lokal, Vicious Pain sempet bikin mini festival buat ngerayain anniversary keempat mereka yang berjudul “SOUNDS OF VICIOUS”. Mereka ngajak beragam nama-nama fresh di Bandung saat ini, mulai dari White Chours, Bleach, The Couch Club, Bleu House, Why.We.Out, The Sugar Spun, sampe Prejudize.
View this post on Instagram
Where To Buy/Price Range
Sejauh ini, koleksi Vicious Pain bisa didapetin di retail store kayak Playground dan Watts Store, serta sejumlah official marketplace mereka. Soon, mereka bakal meluncurkan webstore sendiri.
Harga items dalam koleksi Vicious Pain punya range antara 325 ribu Rupiah – 1,35 juta Rupiah.