Anak dari Elon Musk Ganti Nama dan Memutus Relasi dengan Ayahnya
Menyatakan sudah nggak pengen punya hubungan dengan ayah biologisnya dalam hal apapun.

Putri transpuan dari Elon Musk dikabarkan ngajuin pergantian namanya sekaligus berencana buat memutus hubungan dengan ayahnya.
Seperti yang dilansir dari BBC, Xavier Alexander Musk mulai saat ini ingin dikenal sebagai Vivian Jenna Wilson dan hidup sebagai transpuan. Sosok berusia 18 tahun ini juga menyatakan kalau dia udah nggak pengen “be related to my biological father in any way, shape or form”; memutus relasi sebagai anak dan orang tua.
Berkas buat penggatian nama dan akte lahirnya sendiri sedang diurus sama Los Angeles County Superior Court di Santa Monica. Sebenernya, Vivian udah mulai ngurusin ini sejak April lalu, tapi baru dapat tanggapan formal belakangan ini.
Diduga, salah satu alasan utama Vivian ingin memutus hubungan dengan Elon Musk dan mengganti nama dan hidup sebagai transpuan adalah sikap Elon Musk yang beberapa kali nunjukkin nggak sensitif, kurang empati, dan terkesan anti terhadap isu-isu LGBTQ termasuk transgender dan orientasi seksual.
Mengenai apa yang dilakuin anaknya, Elon musk sejauh ini belum berkomentar.
Xavier alias Vivian merupakan anak dari pernikahan Elon Musk dengan Justine Wilson Musk. Vivian terlahir kembar dengan saudaranya Griffin, dan punya saudara kembar tiga, Damian, Kai, dan Saxon.
Setelah bercerai dari Justine, Elon punya anak dengan penyanyi Grimes, X Æ A-Xii dan Exa Dark Sideræl alias Y.
Dibandingkan dengan Elon Musk, kehidupan anak-anaknya jauh dari spotlight selebritas dan bisa dibilang cenderung low profile.