Kamengski dan League Lab Rayakan Makanan Khas Lamongan lewat Sneaker “Austin Kamengski”
Menampilkan ilustrasi ayam dan bebek yang iconic dari spanduk kedai pecel pada sol.
![](https://image-cdn.hypb.st/https%3A%2F%2Fid.hypebeast.com%2Ffiles%2F2021%2F09%2Finfo-kamengski-dan-league-lab-rayakan-makanan-khas-lamongan-lewat-sneaker-austin-kamengski-1.jpg?cbr=1&q=90)
![](https://image-cdn.hypb.st/https%3A%2F%2Fid.hypebeast.com%2Ffiles%2F2021%2F09%2Finfo-kamengski-dan-league-lab-rayakan-makanan-khas-lamongan-lewat-sneaker-austin-kamengski-2.jpg?cbr=1&q=90)
![](https://image-cdn.hypb.st/https%3A%2F%2Fid.hypebeast.com%2Ffiles%2F2021%2F09%2Finfo-kamengski-dan-league-lab-rayakan-makanan-khas-lamongan-lewat-sneaker-austin-kamengski-3.jpg?cbr=1&q=90)
![](https://image-cdn.hypb.st/https%3A%2F%2Fid.hypebeast.com%2Ffiles%2F2021%2F09%2Finfo-kamengski-dan-league-lab-rayakan-makanan-khas-lamongan-lewat-sneaker-austin-kamengski-4.jpg?cbr=1&q=90)
![](https://image-cdn.hypb.st/https%3A%2F%2Fid.hypebeast.com%2Ffiles%2F2021%2F09%2Finfo-kamengski-dan-league-lab-rayakan-makanan-khas-lamongan-lewat-sneaker-austin-kamengski-5.jpg?cbr=1&q=90)
Melanjutkan pengumuman perilisan sepatu kolaborasi antara League Lab dengan Kamengski, akhirnya sepatu dengan nama “Austin Kamengski” tersebut resmi dirilis.
Kedua kolaborator menghadirkan iterasi terbaru untuk siluet Austin dari League yang merepresentasikan kota Lamongan. Pilihan untuk mengangkat pecel ayam sebagai elemen khas kota Lamongan dirasa tepat, mengingat kuliner iconic ini dapat ditemukan di berbagai sudut kota Jawa Timur tersebut. Grafis ayam dan bebek yang terbuat dari thermoplastic mica dicetak pada heel kiri dan kanan, sementara ilustrasi ayam dan bebek yang sering ditemukan di spanduk kedai pecel ayam Lamongan dicetak pada bagian dalam transparent rubber sole. Untuk menyempurnakan desain, menu makanan self-service menghiasi sisi dalam sol.
Founder Kamengski Sulaiman Said mengatakan bahwa ada alternatif lain untuk mengangkat identitas kota, salah satunya dengan mengangkat grafis vernakular di sekitar. “Sepatu ini terinspirasi dari spanduk-spanduk pecel lele lamongan, dari ikon-ikon seperti ayam dan bebek, sampai aksen di outsole yang berwarna hijau dan orange menggambarkan warna yang biasa dipakai di spanduk. Karena terkadang kita nggak sadar kalau kita punya aset visual yang kuat buat sebuah kota, nggak melulu batik atau wayang.”
Sepatu ini tersedia dalam empat pilihan colorway yaitu light grey/lime green, light grey/sun orange, black/lime green, dan black/sun orange. Beberapa perubahan dari siluet dasar Austin yang pertama diproduksi di tahun 2016 antara lain adalah digantikannya stripe putih pada quarter panel dengan upper berbahan leather suede dalam pilihan warna light grey dan hitam. Detail lain yang ditambahkan Kamengski pada siluet Austin ini adalah reflective webbing yang berfungsi sebagai pull loop di bagian heel.
Austin Kamengski dari Kamengski dan League Lab dapat dibeli seharga 749k IDR di halaman marketplace Kamengski atau dengan mengunjungi Kamengski Catalogue.
Cek juga kolaborasi sneakers lainnya: