Instalasi “Roh Arus” oleh Ican Harem, Pinky Gurl, dan Helmi Hardian di Desa Potato Head
Instalasi serupa naga yang terbuat dari barang-barang loak dengan tambahan tedung khas Bali.



Seniman Ican Harem, Pinky Gurl, dan Helmi Hardian menghadirkan instalasi eksperimental terbarunya yang diberi judul “Roh Arus”.
Karya ini menampilkan instalasi makhluk serupa naga yang terbuat dari barang-barang loak — salah satunya deretan body motor bekas — dari Pasar Kreneng, Denpasar, Bali, bola-bola mata sureal, dengan animasi dari Mr.Pocas, mempermainkan ruang eksplorasi di antara dunia nyata dan maya. Menyempurnakan karya ini, para seniman menciptakan permainan cahaya pada instalasi tedung khas Bali. Eksperimentasi interdisipliner tersebut diorkestrasi oleh Potato Head Bali dan dibuat dalam kolaborasi bersama organisasi pembersihan sungai komunitas Sungai Watch.
Lihat tampilan instalasi “Roh Arus” di atas, atau kunjungi langsung di Desa Potato Head.
View this post on Instagram
View this post on Instagram
Baca juga berita lainnya: