El Salvador menjadi Negara Pertama di Dunia yang Menjadikan Bitcoin Alat Pembayaran Sah

El Salvador menjadi negara pertama di dunia yang mengakui bitcoin sebagai alat pembayaran sah.

Presiden Nayib Bukele yang berusia 39 tahun mengungkapkan melalui tweet-nya pada hari Selasa malam bahwa kongres Salvador menyetujui penggunaan bitcoin untuk pembayaran sah dengan keputusan supermajority sebanyak 62 dari 84 suara.

The #BitcoinLaw has been approved by a supermajority in the Salvadoran Congress.

62 out of 84 votes!

History! #Btc🇸🇻

— Nayib Bukele 🇸🇻 (@nayibbukele) June 9, 2021

Sejumlah besar anggota kongres berdiri dan bertepuk tangan setelah Bukele menandatangani dan mengesahkan UU tersebut, menandakan dukungan luas terhadap keputusan ini.

Con 62 votos, el pleno legislativo aprueba la #LeyBitcoin con la que El Salvador adopta el #Bitcoin como moneda de circulación legal.

¡#LaNuevaAsamblea sigue haciendo historia! pic.twitter.com/Ur9OQzPvYI

— Asamblea Legislativa (@AsambleaSV) June 9, 2021

Menurut BBC, bitcoin akan sah menjadi mata uang legal di negara tersebut dalam waktu 90 hari.

Kantor presiden El Salvador menyatakan melalui sebuah rilisan pers bahwa pengenalan bitcoin di negara tersebut akan “mendatangkan sederet insentif investasi dan teknologi baru yang akan memberikan negara ini dorongan ekonomi tambahan.” Keputusan ini juga disebut sebagai “milestone di skala global.”

Menurut rilisan pers tersebut, peraturan baru ini akan memberikan residensi permanen pada mereka yang memulai usaha terkait bitcoin, serta akan menawarkan insentif pajak untuk mereka. Bukele juga menyatakan bahwa Blockstream, penyedia teknologi bitcoin open-source dan komersial, akan membangun teknologi satelit untuk menyediakan akses internet yang lebih baik di daerah terpencil. Dengan itu, bisnis yang terkait dengan koin digital akan lebih mudah diakses secara luas.

Sekretaris Presiden Perdagangan dan Investasi, Miguel Kattán, mengatakan bahwa penggunaan koin tersebut akan “sepenuhnya opsional”, artinya orang dapat memutuskan untuk mengadopsi teknologi blockchain tersebut untuk transaksi sehari-hari atau tidak. “Ini akan menciptakan pertumbuhan yang luar biasa besar,” tambah Kattán.

Pada hari Rabu, Bukele mengatakan melalui Twitter bahwa ia menginstruksikan perusahaan elektrik geothermal milik pemerintah, LaGeo, untuk menawarkan fasilitas bitcoin mining yang “sangat murah, 100% clean, 100% renewable, [dengan] sumber energi nol-emisi dari gunung berapi.”

I’ve just instructed the president of @LaGeoSV (our state-owned geothermal electric company), to put up a plan to offer facilities for #Bitcoin mining with very cheap, 100% clean, 100% renewable, 0 emissions energy from our volcanos 🌋

This is going to evolve fast! 🇸🇻 pic.twitter.com/1316DV4YwT

— Nayib Bukele 🇸🇻 (@nayibbukele) June 9, 2021

Sampai pukul 15:00 EDT Rabu lalu, bitcoin berada pada harga $35,993 USD (sekitar 512,5 juta IDR) per koin dan memiliki market cap $671.2 milyar USD.