Video YouTube 'Charlie Bit My Finger' Terjual dalam Format NFT Seharga 10,9 Milyar IDR
Dan di-takedown dari YouTube setelah penjualan ini.

“Charlie Bit My Finger”, salah satu video viral original YouTube yang sudah ditonton lebih dari 880 juta kali, dijual sebagai NFT seharga kurang lebih $760,999 (sekitar 10,9 milyar IDR), hari Minggu lalu.
Klip terkenal yang berdurasi 56 detik dan menampilkan bayi Charlie Davies-Carr menggigit jari kakaknya, Harry, pertama kali muncul di internet pada tahun 2007. Howard Davies-Carr, ayah dari kedua anak laki-laki ini, pada awalnya meng-upload video ini ke YouTube untuk diperlihatkan ke teman dan keluarga. Howard tidak menyangka video ini akan mendunia.
NFT “Charlie Bit My Finger” dibeli oleh pengguna bernama “3fmusic” pada platform NFT Origin Protocol. Di hari yang sama, akun Twitter dengan nama yang sama men-tweet “CHARLIE BIT ME!”. Tidak ada konfirmasi lebih lanjut apakah pengguna akun tersebut adalah orang yang sama dengan pemenang lelang NFT. Pembeli NFT tersebut akan menjadi “pemilik tunggal dari piece favorit dalam sejarah internet ini,” dikutip dari situs keluarga yang dibuat untuk lelang ini. Setelahnya, video itu akan di-takedown dari YouTube.
Co-founder Origin, Josh Fraser, menyampaikan pada HYPEBEAST bahwa menghilangkan video ini dari YouTube akan meningkatkan kelangkaan meme NFT tersebut. “Meskipun banyak video dihapus dari YouTube setiap harinya, belum ada yang pernah berani menghapus video dengan jumlah view lebih dari 880 juta sebelumnya,” kata Fraser.
Howard menyampaikan pada CBS bahwa penjualan NFT tersebut “memastikan bahwa Harry bisa kuliah dengan nyaman dan tidak harus bekerja sebagai bartender.”
Sampai saat artikel ini ditulis, video ‘Charlie Bit My Finger’ masih bisa ditonton.
Untuk berita NFT lainnya, artist Daniel Arsham merilis digital sculpture NFT pertamanya, berkolaborasi dengan Six N. Five.