Kamengski Records dan Individual Distortion Rilis Kaset dengan Artwork Interaktif
Kalian bisa bikin kolase secara DIY untuk sleeve-nya.



Experimental/noise artist asal Jakarta, Individual Distortion, barusan ngerilis full album melalui Kamengski Records. Album berjudul Feature Length Nonsense ini dirilis dalam format kaset limited edition, dan merupakan rilisan full album ke-13 dari Individual Distortion.
Kayak judulnya, album berisi 35 track ini punya durasi yang mirip dengan durasi rata-rata film feature, yaitu sekitar 90 menit. Referensi yang menarik mengingat orang dibalik Individual Distortion sendiri juga merupakan seorang sutradara.
Hal fun lainnya dari rilisan ini adalah kesamaan approach dari Individual Distortion dan Kamengski sebagai artist dalam menggarap karya masing-masing. Dalam pengerjaan musik di album ini, Individual Distortion memakai teknik sampling; ngolah lagi hal yang udah ada jadi sesuatu yang baru—hal yang sama dengan yang Kamengski, lakukan selama ini dalam karya-karya visual dan artworknya. Ke-klop-an artistik dan estetika itu bikin kolaborasi antara Kamengski Records dan Individual Distortion kali ini rasanya pas, selain mereka kebetulan juga adalah teman lama.
Nggak berhenti di situ aja, mereka juga nyajiin hal yang spesial buat format kasetnya. Kaset Feature Length Nonsense punya artwork berkonsep interaktif, di mana para pembelinya bisa bikin kolase sendiri di sleeve-nya, menggunakan aset-aset visual yang udah tersedia. Untuk urusan ini, mereka menggandeng seorang artist kolase dan fotografer bernama Moses Sihombing buat ngekurasi materi artworknya. Kurasinya didasarin sama riset paska ngedengerin keseluruhan track yang ada di album. Kalian bisa liat muka-muka familiar dari ranah pop culture lokal maupun internasional; sebagian besar adalah musisi yang dicomot lagunya buat disampling. Lagi-lagi, style kolase ini juga pas banget dengan attitude albumnya; comot sana-sini, tempel pasang, jadi hal yang baru.
View this post on Instagram
“Album ini menurut gue paling gokil vibe-nya, soalya gue kayak nunjukkin sisi lain gue yang belum ada di album sebelumnya,” jelas Individual Distortion soal album ini.
Masih dalam rangka perilisannya, Individual Distortion juga ngeluarin video musik dari salah satu lagu yang ada di album tersebut, “Tasteless Boba”. Video ini berisi kombinasi potongan video yang dicomot dari serial lokal 90an, Pepesan Kosong. Silakan tonton videonya di bawah.